Monday, April 20, 2015

6 Penyebab Nyeri Perut Diwaktu Menstruasi

6 Penyebab Nyeri Perut Diwaktu Menstruasi

Telah umum para tabita skin care perempuan dapat mengalami kram perut atau nyeri perut kala sedang menstruasi. Menstruasi yakni kejadian bulanan yg dialami perempuan di mana badan merontokkan dinding rahim selanjutnya menyalurkannya ke lubang mungil terbuka kepada leher rahim & mengeluarkannya lewat vagina.
Rasa nyeri ini sanggup jadi berlebihan & amat sangat mengganggu gerakan. Sehingga butuh langkah buat mengatasi rasa nyeri haid tersebut. Pada Awal Mulanya, silakan simak mungkin penyebab rasa nyeri disaat menstruasi seperti yg dikutip dari Healthline.

1. PMS (Premenstrual Syndrome)
Premenstrual syndrome (PMS) ialah keadaan yg mempengaruhi emosi, kesehatan fisik, & tingkah laku perempuan tatkala sekian banyak hri tertentu sebelum datangnya periode menstruasi. Gejala PMS ini umumnya sejak mulai 11 hri sebelum menstruasi & menghilang sesudahnya. Penyebab PMS sendiri belum ketahuan tetapi tidak sedikit peneliti yakin bahwa perubahan tingkat hormon kepada awal siklus menstruasi yakni hal penting penyebabnya. Tingkat estrogen & progesteron menaik kepada waktu-waktu tertentu dalam sebulan. Peningkatan hormon inilah yg mengakibatkan perubahan mood, kegelisahan, & segera beram.

2. Endometriosis
Endometriosis yakni hambatan di mana endometrium, yakni jaringan yg menutupi permukaan dalam uterus, tumbuh ke luar uterus. Ganjalan ini berjalan waktu endometrium tumbuh di ovarium, perut, & jaringan di panggul. Jaringan endometrium yg salah lokasi tumbuh hasilnya mengikuti siklus menstruasi di bawah pengaruh perubahan hormon. Berarti jaringan tersebut dapat berkembang, menebal, & pecah tidak dengan ada jalan buat mengeluarkannya maka terperangkap di dalam.
Menjadi, hambatan endometrium ini menyebabkan iritasi, pembentukan luka, atau adesi (pengikatan organ oleh jaringan tak normal) yg mampu menyebabkan nyeri sewaktu haid & kemungkinan serta masalah kesuburan.

3. Fibromyalgia
Fibromyalgia yaitu kesukaran kronis yg ditandai oleh rasa sakit kepada otot & sendi. Gejala lain ganjalan ini antara lain kelelahan, susah tidur, depresi, & cemas. Rata Rata gejala-gejala tersebut dipicu oleh stres emosi, trauma fisik seperti kecelakaan mobil, atau penyakit seperti infeksi virus atau bakteri.
Meskipun penyebab fibromyalgia belum sanggup dijamin, namun gejalanya diperkirakan akibat dari kesalahan penerimaan otak & urat syaraf atau reaksi berlebihan kepada nyeri yg disebabkan ketidakseimbangan neurotransmiter.

4. Pelvic Inflammatory Disease (PID)
Infeksi terhadap organ kewanitaan yg disebabkan oleh bakteri biasa dinamakan Pelvic Inflammatory Disease (PID). Bakteri yg menginfeksi yakni bakteri gonorrhea & chlamydia yg pun menyebabkan sexually transmitted infections (STI). Ditandai dgn rasa nyeri terhadap sektor panggul, bakteri menginfeksi organ-organ kepada tulang pinggul (tabung fallopia, ovarium, serviks, & uterus).
PID dapat teramat berbahaya seandainya infeksi telah tersebar ke darah. Sehingga sebaiknya langsung periksakan ke dokter. Lebih-lebih lagi, gejalanya tak terlampaui nampak.

5. Fibroid
Suatu pertumbuhan tak normal yg berjalan di dalam uterus atau tumor yg jadi amat gede ialah fibroid yg menyebabkan nyeri perut yg amat berat. Dalam sekian banyak kasus, tak ada tanda atau gejala menyangkut pertumbuhan tumor yg belum didapati penyebabnya ini. Tapi, terjadinya gejala ditandai dgn ukuran & jumlah tumor yg tumbuh. Fibroid akan mengecil tatkala & sesudah menopause.

*Gejala fibroid antara lain :

-pendarahan hebat sewaktu periode menstruasi yg diikuti dgn keluarnya gumpalan darah
-nyeri di panggul atau punggung bawah
-banyak buang air mungil
-nyeri kala laksanakan pertalian intim
-masa menstruasi lebih panjang dari rata-rata
-tekanan di perut sektor bawah
-pembengkakan perut

6. Necrotizing Vasculitis
Peradangan dinding pembuluh darah atau necrotizing vasculitis akan menghambat aliran pembuluh darah maka menyebabkan kerusakan kepada kulit & otot, termasuk juga necrosis, jaringan & organ yg mati. Peradangan mampu berjalan di pembuluh mana saja di badan. Penyakit ini jarang ditemukan & belum didapati penyebabnya.

No comments:

Post a Comment